Menjelajahi Keindahan Budaya: MAN IC Aceh Timur Homestay Di Takengon Aceh Tengah


post-title

Aceh Tengah - Sebanyak 113 siswa-siswi kelas XI MAN IC Aceh Timur mengikuti kegiatan Homestay Insan Cendekia Mengabdi di Desa Jongok Meluem, kec. kebayakan, kab.Aceh Tengah Senin, (04-Maret 2024)

Siswa MAN Insan Cendekia Aceh Timur berpartisipasi dalam program homestay tahun ini di Takengon, sebuah kota yang terletak di dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah. Selama 5 hari di mulai sejak (03-07/03/2024), para siswa tinggal bersama keluarga lokal dan mendapatkan kesempatan untuk mengenal budaya, tradisi, dan kehidupan sehari-hari masyarakat Gayo secara langsung.

Para siswa pun menyambut program homestay ini dengan antusias. Mereka belajar tentang cara hidup dan kebiasaan masyarakat Gayo berkebun kopi, mengikuti kegiatan adat, Pengalaman ini tidak hanya meningkatkan pemahaman mereka tentang budaya Gayo, tetapi juga membuka mata mereka terhadap keanekaragaman budaya di Indonesia.

Kepala Madrasah yang diwakili oleh Kasfur Anwar M.Ag, selaku Pendamping Siswa Menyampaikan Kegiatan home stay merupakan kegiatan Tahunan siswa/i MAN Insan Cendekia Aceh timur di bawah Program Keasramaan yg dikhususkan untuk kelas XI Kegiatan ini bertujuan untuk mengenal bahasa, budaya, keseharian dan kearifan lokal dari masyarakat tertentu. Di Tahun sebelumnya, kegiatan ini diadakan di daerah pesisir laut maupun pedalaman Desa, Berbeda halnya dengan Tahun ini, kegiatan home stay diadakan di kota Takengon Aceh Tengah, Di tempat wisata selain siswa - siswi diperkenalkan kearifan lokal seperti bagaimana cara pembuatan Kerawang Gayo, mereka juga berkunjung ke kebun kopi guna melihat dan mempelajari langsung bagaimana proses penanaman dan perawatan pohon kopi serta cara memetik biji kopi yg benar, selain itu mereka juga diajak kunjungan ke salah satu pabrik pengolahan kopi di Kota Takengon, Kegiatan home stay kali ini ditutup dengan wisata Arung jeram dan Camping di pinggiran Danau Laut Tawar, Ujarnya.

Selama kegiatan homestay, turut mendampingi para siswa yaitu sepuluh guru, yaitu Kasfur Anwar M.Ag, Rifyal Fahmi, SH., MH., Gr, M Arif Munandar S.Sos, Nurul Hidayatullah RB SPd, Gr, Muhammad Iqbal, S.Pd.I., M.Pd, Khairul Wasif, S.Pd., Gr, Nurmalia, S.Pd, Satriyanti, S.Pd, Alhazniar Simagunsong, S.S, dan team medis N.s Zahrul Fuadi S.Kep. (Humas) 



Tags:

  • Share this: