MAN IC Aceh Timur Gelar Pelatihan Guru Bertema Deep Learning dan Kurikulum Berbasis Cinta
By Admin
4 September 2025
249 views
News
Aceh Timur – MAN Insan Cendekia (IC) Aceh Timur terus berkomitmen meningkatkan kualitas pendidikannya melalui berbagai program pengembangan kompetensi guru. Salah satunya dengan menyelenggarakan pelatihan guru yang mengusung tema “Membangun Generasi Emas Dengan Deep Learning dan Kurikulum Berbasis Cinta”, Kamis (04/09/2025).
Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) adalah kerangka pendidikan yang diluncurkan oleh Kementerian Agama RI dengan tujuan untuk menciptakan lingkungan madrasah yang aman, murid yang berkembang secara holistik, dan komitmen terhadap kelestarian lingkungan. KBC menekankan pengembangan karakter, pembelajaran berbasis pengalaman, dan perhatian pada aspek sosial serta emosional peserta didik, dengan lima tema utama yaitu "Panca Cinta": cinta kepada Allah, cinta ilmu, cinta lingkungan, cinta diri dan sesama, serta cinta tanah air.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber utama, Dosen IAIN Cot Kala Langsa, Dr. Marzuki, S.Pd., M.Pd, yang memaparkan materi terkait strategi pembelajaran mendalam (deep learning) serta penerapan kurikulum yang mengedepankan nilai-nilai cinta dalam membentuk generasi berkarakter.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Aceh Timur, H. Salamina, S.Ag., MA, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada MAN IC Aceh Timur atas langkah progresif dalam meningkatkan mutu pendidik.“Guru adalah kunci utama dalam mencetak generasi emas bangsa. Dengan pelatihan ini, diharapkan para guru mampu menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga penuh kasih sayang dan bermakna bagi siswa,”
Lebih lanjut H. Salamina, S.Ag., MA, “menyampaikan Kurikulum Berbasis Cinta yang diluncurkan Kementerian Agama RI bukan hanya sekadar instrumen pendidikan, tetapi juga sebuah pendekatan untuk menanamkan nilai kasih sayang, empati, dan kepedulian. Dengan demikian, madrasah tidak hanya mencetak siswa yang cerdas secara intelektual, tetapi juga berkarakter, berakhlak mulia, dan memiliki kepedulian sosial serta cinta tanah air’’Ujarnya
Sementara itu, Kepala MAN IC Aceh Timur, Zulkarnain, S.Pd.I., MA, menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program berkelanjutan madrasah untuk memperkuat kapasitas guru “Kami ingin guru-guru di MAN IC Aceh Timur tidak hanya unggul dalam mengajar, tetapi juga mampu menjadi inspirasi yang menanamkan nilai cinta, empati, dan integritas dalam diri peserta didik,” jelasnya.
Pelatihan berlangsung interaktif dengan sesi diskusi, studi kasus, serta refleksi bersama. Para guru terlihat antusias mengikuti rangkaian kegiatan, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan lingkungan belajar yang humanis, inovatif, dan berorientasi pada masa depan. (Rz)
Tags:
News